Peringatan: Ini bukan postingan tentang betapa buta arah nya gw sampe ga bisa bedain kanan or kiri (sometimes...errmm...most of the times).
Ius dari kecil sebenarnya sudah menunjukkan tanda2 Ambidextrous / Ambidexterity.
Kalo megang barang, makan, main, melambai atau apapun, keliatan kalo dia sebenarnya lebih banyak menggunakan tangan kiri. Gw dan papi nya sepakat untuk membiarkan itu. Toh ga ada yg salah, kecuali akan ada komentar2 "tradisional" dari beberapa pihak seperti: "Duuh...pake tangan manis donk..."
Dan gw udah wanti2 ke pengasuh nya untuk tidak menyebut tangan kanan sebagai "tangan manis", "tangan bagus" atau sejenis nya.
Tangan kanan yah tangan kanan. Tangan kiri yah tangan kiri. Ga perlu menjelek2an atau mengistimewakan salah satu kan?
Ketika mulai belajar memegang pena/pensil/crayon, Ius ternyata lebih nyaman menggunakan tangan kanan. Dan makin besar, makan pun dia terlihat lebih nyaman dengan tangan kanan. Untuk hal2 lain, dia selalu bergantian memakai tangan kanan dan kiri. Which is menurut gw, ga masalah.
Yang gw dan pak suami lakukan cm memperhatikan ke mana arah perkembangan anak ini dan give our best support. Ius dari kecil adalah anak yg multi languange. It was our decision to raise him like that despite of all the controversy out there.
Sekarang, dia bisa switch dengan cepat dan mudah from english to indonesian. Secepat apa? Kita ngobrol bertiga (Ius, gw dan papi nya), dan di tengah2 obrolan dia akan switch secara otomatis antara bahasa inggris dan indonesia. Inggris ketika dia berbicara atau menjawab pertanyaan papi nya. Dan indonesia ketika dia menoleh dan bicara dgn gw.
It's kinda funny when you see 3 of us chat :)
Kita juga melihat, dari kecil Ius punya ketertarikan dan bakat di seni. Terutama musik. Dari saat dia udah mulai bisa bersenandung, anak ini ga pernah fals. Sampe sekarang kalo nyanyi ga pernah fals. *emaknya bersin aja fals*
Dan dia juga punya daya imajinasi yg cukup baik. Misalnya: dia nyusun magnet kulkas berderet2. Trus bilang: "Mami...ini Mickey mouse" "Mami...ini truck"
Yang setelah gw liat2 memang mirip si mikimos dan truck.
Kesimpulan gw dan suami, otak kanan dan kiri Ius development nya berimbang dan cukup baik. Gw ga akan membahas otak kanan kiri tengah atau otak bagian apapun. Otak gw ga bakal sanggup buat ngebahas itu #otakicik.
Dan gw ga sedang membangga2kan anak sendiri, ini yg gw tulis adalah yg gw liat. I just want mu son, one day, knows that we did let him be the best he can. And he should be proud of himself.
Challenge terbesar gw saat ini adalah melawan komentar dan pandangan "tradisional" yg relatif menentang penggunaan tangan kiri (entah apa sebenarnya dosa tangan kiri ini pada mereka).
"Iiih...Ius kok terima nya pake tangan jelek sih?" *bedakin tangan kiri Ius biar cakepan dikit*
Notes: Ius juga kyknya ada gejala OCD. Not sure yet, will observe more on this :)
No comments:
Post a Comment